You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Kemarau Picu Tinggi Kasus Kebakaran di Jakbar
.
photo Folmer - Beritajakarta.id

Sampah Organik Bisa Jadi Penyebab Kebakaran

Dimusim kemarau seperti sekarang ini, masyarakat harus waspada terhadap sampah organik. Karena sampah tersebut bisa menjadi salah satu pemicu kebakaran.

Sampah yang ditumpuk dapat terbakar sendiri akibat adanya proses oksidasi atau pengomposan

"Sampah yang ditumpuk dapat terbakar sendiri akibat adanya proses oksidasi atau pengomposan," ujar Pardjoko, Kepala Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Barat, kepada Beritajakarta.com, Rabu (9/9).

Pardjoko mengatakan, warga harus waspada terhadap sampah organik yang menumpuk lama di lingkungan sekitar. Apalagi dalam membakar sampah di lingkungan pemukiman. “Banyak musibah kebakaran disebabkan pembakaran sampah tidak diawasi sehingga merembet ke bedeng atau permukiman padat penduduk,” tuturnya.

3 Rumah dan 1 Gedung di Mangga Dua Terbakar

Menurut Pardjoko, kebakaran juga dapat disebabkan pemakaian arus listrik secara berlebihan yang menimbulkan korsleting. "Tanpa disadari pula oleh warga saat musim kemarau ini, kerapkali pemakaian arus melebihi ambang batas yang mengakibatkan instalasi menjadi panas dan menimbulkan percikan api," terangnya.

Khusus kebakaran yang disebabkan korsleting, Pardjoko mengimbau agar dilakukan pengecekan berkala terhadap instalasi listrik di rumah maupun kantor. "Idealnya, setiap lima tahun sekali instalasi listrik dicek seperti kabel diganti dan saluran-saluran diperiksa," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pemprov DKI Kembali Raih Penghargaan dari Kemendag

    access_time18-11-2024 remove_red_eye3659 personFolmer
  2. Camat Duren Sawit Sosialisasikan Pilkada di KBT

    access_time16-11-2024 remove_red_eye1059 personNurito
  3. Pj Gubernur Teguh Pastikan Jakarta Aman, Stabil dan Terkendali

    access_time20-11-2024 remove_red_eye902 personFolmer
  4. Derai Hujan Masih Membasahi Jakarta Hari Ini

    access_time17-11-2024 remove_red_eye899 personTiyo Surya Sakti
  5. Hujan Ringan Basahi Jakarta di Akhir Pekan

    access_time16-11-2024 remove_red_eye859 personNurito